Selasa, 26 Januari 2016

GOA DAYEUH



Goa dayeuh adalah goa yang memiliki struktur seperti benteng yang terbentuk dari batuan endapan berkisar ratusan ribu tahun ini sangatlah indah baik dilihat baik dari panoramanya, keeksotisannya dan dilain itu keseruan dibalik cerita mistisnya, goa yang berupa tebingan dengan ketinggian dinding-dinding goa sekitar 15 meter dan jika dilihat kontur serta letaknya goa dayeuh ini merupakan salah satu yang pernah dijadikan peradaban karena terlihat dari bentuk dan keadaan goa dayeuh yang walaupun saat ini sebagian dasar goa dayeuh tertutup oleh tanah namun secara bentuk dan relief goa masih sangat terlihat nilainya.

Keberadaan goa dayeuh yang tidak terlalu jauh hanya 500 m dari jalan utama Kecamatan Pangkalan dengan kondisi alamiahnya yang masih sangat bagus karena pohon-pohon yang ada dalam kawasan goa masih terjaga walaupun disekeliling goa sudah menjadi area perkebunan masyarakat dan tidak jauh dari lokasi goa dayeuh ada sumber mata air citaman yang menjadi sumber untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang ada di wilayah tersebut dan jaraknyapun hanya 300 m dari goa dayeuh.

Sumber mata air citaman yang berada disekitaran goa dayeuh sangatlah asri, nyaman dan menyejukan hati, dipagi dan sore hari kita dapat melihat warga yang menggunakan mata air tersebut untuk mencuci, mandi, dan ada juga warga yang menggunakan untuk kebutuhan masak dan kebutuhan lainnya. Nilai kesedarhaan dan aktifitas pedesaan sangatlah kental sehingga bagi siapapun yang ingin merasakan suasana pedesaan dapat dirasakan jika berada disekitar mata air citaman.




Goa dayeuh yang tingkat kearifan lokalnya masih sangat kental sehingga tidak sedikit orang yang berkunjung dengan berbagai keinginannya dan karena tingkat mistisnya juga masih berpengaruh atas kelestariannya dan semoga bisa terus dipertahankan sampai anak cucu kita nanti. Dari sumber yang didapat dari masyarakat, Bustomi mengatakan, Tidak sedikit orang yang datang dan bermalam dilokasi goa dayeuh, mungkin mereka memanfaatkan lokasi goa dayeuh untuk menjadi tempat meminta demi tercapai keinginannya (sukses dalam jabatan dan medapatkan kekayaan, dll).

Keberadaan goa dayeuh yang berada di Desa Tamansari Kecamatan Pangkalan Kabupaten Karawang ini tidak lepas dari sebuah sejarah Kabupaten Karawang, karena pada masa pemerintahan Bupati Karawang yang kedua yang dipimpin oleh Raden Anom Wirasuta Putra Raden Adipati Singaperbangsa bergelar Adipati Panatayudha I. Beliau dilantik menjadi Bupati di Citaman Pangkalan. Beliau setelah wafat dimakamkam di Bojongmanggu Pangkalan, Karena itulah beliau dikenal pula dengan sebutan Panembahan Manggu. Jika kita gali lebih dalam goa dayeuh yang letaknya berada ditengah  Desa Tamansari dengan adanya sumber mata air disekitarnya bahwa goa dayeuh erat sekali hubungannya dengan keberadaan pusat pemerintahan Kabupaten Karawang dibawah Pemerintahan Raden Anom Wirasuta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar